Raih Medali Emas dan Perunggu, Staf Ditjen Diksi PKPLK Harumkan Nama di Pornas XVII Korpri 2025
Palembang, Ditjen Vokasi PKPLK - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) unggul dalam cabang olahraga (Cabor) tenis lapangan dalam Pekan Olahraga Nasional (Pornas) XVII Korpri Tahun 2025. Kompetisi yang diselenggarakan di Palembang pada 5—11 Oktober lalu membawa tim tenis lapangan Kemendikdasmen membawa medali emas dan perunggu.
Manajer Cabor Tenis Lapangan Kemendikdasmen, Mukhlis Mansur, menyebutkan bahwa beregu putri meraih medali emas dan tenis lapangan ganda usia minimal 40 Tahun meraih medali perunggu. Kedua perolehan medali tersebut mengantarkan Kemendikdasmen meraih ranking 3 dari 19 kementerian dan lembaga di cabor tenis lapangan.
“Kekompakan dan kesungguhan tim adalah kunci kemenangan kami. Kemendikdasmen punya tim tenis yang hebat,” ungkap Mukhlis.
Mukhlis pun menjelaskan bahwa tim tenis Kemendikdasmen menunjukan performa yang sangat konsisten, mulai dari babak penyisihan hingga final. Menurutnya, ini menunjukkan nilai-nilai ASN untuk pantang menyerah dan profesional.
Tim tenis lapangan Kemendikdasmen terdiri dari pemain dari berbagai unit utama, seperti Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Layanan Khusus (Ditjen Diksi PKPLK) dan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD, Dikdas, dan Dikmen).
Salah satu pemain tim putri dari Ditjen Diksi PKPLK, Dewi Bundo Sinto, mengungkapkan rasa syukurnya karena berhasil meraih medali dalam ajang bergengsi tersebut. Berdasarkan penjelasannya, Pornas Korpri ini sudah ia ikuti bersama tim sejak 2006. Tim tenis lapangan pun sering melakukan pertemuan rutin untuk latihan di setiap Jumat.
“Walaupun latihannya sempat tidak maksimal karena perbedaan jadwal masing-masing pemain, tapi alhamdulillah kami bisa tetap meraih medali,” tutur Sinto.
Menurut Sinto, medali ini merupakan suatu kebanggan karena bisa mengharumkan nama Kemendikdasmen di kompetisi olahraga tersebut. Ia berharap bahwa untuk tahun-tahun berikutnya Kemendikdasmen dapat membawa lebih banyak medali untuk cabang olahraga lainnya.
“Semoga ada regenerasi, khususnya untuk tenis lapangan,” harap Sinto. (Zia/NA)
