SKB Kota Ambon dan Kanwil Ditjenpas Maluku Kolaborasi Perkuat Asta Cita Pendidikan
Ambon, Ditjen Diksi PKPLK - Setelah jeda libur semester, suasana belajar kembali mengisi ruang-ruang di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Ambon, Senin (4/8). Warga Binaan tampak antusias mengikuti kembali program pendidikan kesetaraan yang menjadi bagian dari pembinaan kepribadian di dalam Lapas.
Program kejar paket ini dilaksanakan oleh Lapas Ambon di bawah koordinasi Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Maluku, bekerja sama dengan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Ambon. Para pengajar dari SKB hadir langsung untuk memberikan materi pembelajaran, dengan dukungan pengawasan dari petugas Lapas demi memastikan suasana belajar berjalan aman dan kondusif.
Kepala Lapas Kelas IIA Ambon, Herliadi, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat belajar yang ditunjukkan para warga binaan. Ia mengatakan, semangat yang tinggi dari para warga binaan merupakan indikator keberhasilan program pembinaan.
“Kami berharap energi positif ini terus terjaga hingga ujian nanti agar mereka dapat lulus dan memperoleh ijazah sebagai bekal hidup setelah bebas,” katanya dilansir dari laman Ditjenpas.
Program ini, terang Herliadi, merupakan implementasi dari amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan, khususnya Pasal 9 huruf c, yang menegaskan hak setiap narapidana untuk memperoleh pendidikan, pengajaran, dan pengembangan diri. Kurikulum yang diajarkan setara dengan pendidikan formal pada umumnya.
Kegiatan belajar berlangsung secara rutin setiap pekan. Hal ini menjadi bentuk nyata komitmen Lapas Ambon dalam memberikan layanan pendidikan yang adil dan bermartabat, sekaligus mendukung agenda nasional Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui ilmu pengetahuan dan teknologi.
IM, salah seorang peserta didik warga binaan mengaku merasakan semangat baru menjalankan pembelajaran setelah jeda libur panjang.
“Rasanya senang sekali bisa kembali belajar setelah libur panjang. Di sini saya merasa punya kesempatan untuk berubah dan memperbaiki masa depan saya,” ujarnya. (Esha/NA)