“Sebanus” Sneakers Batik Nusantara, Cara Baru Kenalkan Batik ke Generasi Muda Inovasi SMK Budi Mulia 2 Yogyakarta
Yogyakarta, Ditjen Vokasi – Perkembangan zaman yang begitu canggih nan pesat ini tatkala memberikan dampak baik dan buruk. Dampak baiknya kita menjadi tahu dunia luar karena kita bisa dengan mudah terkoneksi. Akan tetapi, hal ini juga membawa dampak buruk untuk beberapa aspek kehidupan kita, salah satunya tergerusnya minat generasi muda akan warisan budaya sendiri.
Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan warisan budaya. Salah satu warisan budaya yang begitu terkenal hingga ke kancah dunia ialah kain batik. Keindahan motif kain batik begitu diagungkan oleh masyarakat mancanegara. Akan tetapi, hal ini berbanding terbalik dengan kondisi di dalam negeri sendiri di mana minat generasi muda untuk melestarikan kain batik begitu alot.
Kondisi demikian yang kemudian menjadi miris dan mendorong siswa SMK Budi Mulia 2 Yogyakarta, Raden Fathur Rahman Saleh Saptowidojo dan Muhammad Farlo Farreal, menciptakan inovasi yang bernama “Sebanus”. Sebanus merupakan singkatan dari Sneakers Batik Nusantara. Sebanus merupakan inovasi sneakers yang berbasis batik, di mana dalam sepatunya terdapat gambar pulau-pulau besar Indonesia. Setiap pulau besar tersebut dilukiskan dengan motif batik dari daerah masing-masing.
Fathur menuturkan bahwa melalui Sebanus ini diharapkan dapat menjadi alternatif untuk generasi muda mengenal dan mencintai batik dengan cara yang lebih modern. Terdapat enam jenis motif batik nusantara yang terlukis dalam Sebanus, antara lain motif Sasirangan, Kalimantan Selatan, motif Geblek Renteng, Daerah Istimewa Yogyakarta, motif Angso Duo, Jambi, motif Cendrawasih, Papua, motif Mega Mendung, Jawa Barat, dan motif Jagung, Gorontalo.
“Bagi kita yang menyukai batik mungkin mudah saja mengenakannya tetapi bagi mereka yang tidak suka mereka akan menganggap bahwa batik itu kuno dan tidak trendy. Sebanus ini menjadi produk bagi mereka yang ingin belajar batik dengan media yang lebih trendy dan anak muda sekali,” ucap Fathur.
Pembuatan produk sneakers ini dilakukan dengan menggunakan teknologi yang canggih sehingga kualitas sepatu dan lukisan motif batiknya dapat terjaga. Untuk pemesanan produk Sebanus ini dapat dilakukan secara online melalui media sosial @sebanus_official. Satu pasang produk ini dipatok dengan harga yang cukup terjangkau, yakni 700 ribu. Harga ini sepadan dengan kualitasnya yang tidak bisa diragukan lagi.
“Rencana ke depan kita akan bekerja sama dengan beberapa vendor sepatu sehingga nanti untuk harganya bisa ditekan lagi,” ucap Fathur.
Selain menjadi sarana pelestarian batik, Sebanus juga menjadi salah satu pilihan oleh-oleh bagi wisatawan lokal ataupun mancanegara. Yuk, bersama melestarikan batik dengan Sebanus jejak budaya ada di setiap langkah kita. (Aya/Cecep)
