Tumbuhkan Kepercayaan Diri, Inilah Lima Manfaat Melukis untuk ABK

Tumbuhkan Kepercayaan Diri, Inilah Lima Manfaat Melukis untuk ABK

Jakarta, Ditjen Vokasi PKPLK - Lebih dari sekadar kegiatan yang menyenangkan, kegiatan seni telah lama diyakini sebagai salah satu aktivitas individu yang memiliki banyak manfaat bagi tumbuh kembang anak. Manfaat yang sama tidak hanya dirasakan oleh anak pada umumnya, tetapi juga berlaku bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) atau mereka yang memiliki disabilitas tertentu. 


Salah satu aktivitas seni yang bisa memberikan banyak dampak positif pada para ABK adalah melukis. Saat melukis, biasanya motorik halus pada anak akan terstimulasi dengan baik. Melukis juga akan melatih ketelitian yang baik antara gerakan mata dan tangan, serta berbagai manfaat lainnya. 


Selain kedua manfaat di atas, lantas apa lagi manfaat melukis bagi anak berkebutuhan khusus? Berikut manfaat menggambar bagi ABK yang dikutip dari sejumlah sumber. 


Menjadi lebih tenang 

Dengan melukis akan membantu anak untuk melepaskan perasaan tegang dan mengurangi kecemasan. Melukis dapat membantu anak untuk merilis emosi dan ekspresinya sehingga mereka cenderung lebih tenang.


Mudah konsentrasi dan fokus 

Konsentrasi dan fokus adalah hal penting yang harus dikuasai oleh ABK sebelum mereka menerima suatu informasi. Sebaliknya, jika mereka tidak memiliki tingkat fokus dan konsentrasi yang baik, mereka akan sulit mencerna informasi dari luar dirinya. Aktivitas melukis membantu anak untuk berkonsentrasi.


Ekspresi diri

Melalui warna dan gambar visual, anak akan mencoba mengekspresikan apa yang mereka pikirkan ataupun berbagai emosi, seperti kemarahan, kesedihan, penolakan, frustasi, dan sebagainya yang mungkin selama ini sulit untuk mereka sampaikan.


Meningkatkan rasa percaya diri anak

Proses pembuatan sebuah karya, termasuk lukisan, dapat membuat anak merasakan pencapaian diri yang tinggi sehingga kepercayaan dirinya akan meningkat.


Meningkatkan kemandirian anak

Melalui melukis, anak-anak diberi ruang untuk membuat keputusan kreatif sendiri dengan memberikan kebebasan mereka untuk melukis apapun yang mereka inginkan. (Nan/Arifin/Dani)


Sumber foto : freepik