Pelatihan dan Magang di Axioo, Instruktur LKP Lebih Adaptif dan Tingkatkan Kompetensi
Bandung, Ditjen Vokasi PKPLK - Tindak lanjut kerja sama antara PT Tera Data Indonusa (Axioo) dengan Direktorat Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Layanan Khusus (PKPLK) semakin nyata. Melalui Program Pelatihan Instruktur Kursus dan Pelatihan, puluhan instruktur lembaga kursus dan pelatihan (LKP) berkesempatan mengasah kompetensi di bidang teknologi.
Direktorat Kursus dan Pelatihan turut memfasilitasi program ini dan berkolaborasi melalui Axioo Class Program. Bertempat di Bandung, pelatihan berlangsung selama 14 hingga 23 Agustus 2025 di Kota Bandung.
Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Kursus dan Pelatihan, Saryadi, turut menutup kegiatan ini. Dalam sambutannya, Saryadi menegaskan bahwa kolaborasi ini adalah investasi jangka panjang untuk melahirkan talenta vokasi yang adaptif dan siap kerja.
“Para instruktur yang sudah melakukan pelatihan dapat menjadi agen perubahan yang siap implementasi hasil magang di LKP masing-masing,” pesan Saryadi.
Tak hanya itu, Saryadi pun mendorong agar para peserta dapat melakukan pengimbasan kepada rekan instruktur di daerah sehingga manfaat program ini meluas dan berlipat ganda.
Fokuskan Keterampilan Software
Memiliki keterampilan software atau aplikasi perkantoran menjadi tuntutan kerja di era digital dan teknologi. Oleh karena itu, Axioo pun mendukung sumber daya manusia (SDM) Indonesia dalam memiliki keterampilan tersebut sehingga lebih siap kerja dan dapat bersaing secara global.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur PT Tera Data Indonusa, Alex, yang juga menjelaskan bahwa kolaborasi bersama Ditjen Pendidikan Vokasi PKPLK ini berfokus pada penguasaan aplikasi perkantoran tingkat lanjut mengingat peran strategisnya dalam mendukung produktivitas kerja.
“Kolaborasi ini menjadi satu wadah baru untuk pendidikan vokasi khususnya di ranah nonformal, karena sebelumnya kami telah melatih 800 SMK di Indonesia dan saat ini kami pun merambah ke pelatihan instruktur kursus dan pelatihan,” ungkap Alex.
Alex berharap, program ini dapat berdampak luas, terutama dalam peningkatan kompetensi instruktur sehingga mampu mempersiapkan peserta didik kursus dan pelatihan yang siap kerja di industri.
Penguatan kompetensi instruktur pun dirasakan oleh Nitta Puspitasari dari LKP Risdy Komputer, Nganjuk, Jawa Timur. Sudah memiliki bekal di bidang informatika semasa kuliah, Nitta pun merasa dapat memanfaatkan lebih jauh kesempatan ini untuk belajar lebih dalam. Tidak hanya materi mengenai Google Workspace, tetapi juga tata cara customer service yang profesional.
“Axioo mengajarkan pentingnya pekerjaan secara real time, yang artinya semua di kerjaan secara online dan tepat. Hal ini menjadi inspirasi agar pelatihan sampai UJK di LKP agar bergerak ke arah yang sama pula,” terang Nitta. (Zia/NA)