Pendidikan Warga Binaan, Sinergi Erat SKB Wolatang dengan Lapas Kalabahi
Alor, Ditjen Vokasi PKPLK - Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Wolatang, Alor, Nusa Tenggara Timur menerima penghargaan dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi. Penghargaan tersebut diberikan atas kontribusi SKB Wolatang dalam menjalankan program pendidikan bagi warga binaan. Penghargaan diserahkan Kepala Lapas Kalabahi, Chandra Syahputra Tarigan, kepada Kepala SKB Wolatang, Kristiana Duka, pada acara Tasyakuran Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-61, Senin (28/4).
SKB Wolatang sendiri dalam perjalanannya telah menyelenggarakan berbagai program pendidikan, mulai dari pendidikan kesetaraan, pelatihan keterampilan untuk masyarakat, sampai pelayanan pendidikan bagi warga binaan di Lapas Kelas IIB Kalabahi.
Mewakili pihak SKB Wolatang, Kristiana Duka mengungkapkan rasa terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Ia merasa terhormat dapat berkontribusi dalam program pendidikan di Lapas Kalabahi.
“Pendidikan adalah hak setiap individu dan kami berkomitmen untuk terus mendukung Warga Binaan agar mereka memiliki kesempatan yang sama dalam memperoleh ilmu dan keterampilan,” katanya.
Sementara itu, Chandra Syahputra Tarigan selaku Kepala Lapas Kalabahi menegaskan bahwa pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam pembinaan warga binaan. Ia sangat mengapresiasi SKB Wolatang yang telah menjadi mitra strategis dalam memberikan pendidikan kepada warga binaan.
“Pendidikan adalah kunci bagi mereka untuk membangun masa depan yang lebih baik setelah menjalani masa pidana,” tegasnya.
Penyerahan piagam penghargaan ini menjadi simbol sinergi antara Pemasyarakatan dan lembaga pendidikan dalam menciptakan lingkungan pembinaan yang lebih inklusif dan berorientasi pada rehabilitasi.
“Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan makin banyak warga binaan yang dapat mengakses pendidikan sehingga mereka memiliki peluang lebih besar untuk berintegrasi kembali ke masyarakat dengan bekal yang lebih baik,” tutup Chandra. (Esha/Dani)