SMK Musik Perguruan Cikini Warnai Perayaan Kemerdekaan dengan Iringan Musik Kreatif

SMK Musik Perguruan Cikini Warnai Perayaan Kemerdekaan dengan Iringan Musik Kreatif

Jakarta, Ditjen Vokasi PKPLK – Semarak kemerdekaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Republik Indonesia dirasakan oleh semua lapisan. Ada berbagai macam cara untuk merayakan kemerdekaan negara tercinta, seperti lomba-lomba, upacara, karnaval hingga pertunjukan seni. 


Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), melalui kegiatan Panggung Karya Murid SMK, memberikan wadah untuk siswa SMK Musik Perguruan Cikini agar menampilkan kompetensinya dalam suasana perayaan HUT Ke-80 RI. Bertempat di depan pintu masuk Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, pada hari Minggu (24-08-2025) para siswa berkesempatan untuk menampilkan pertunjukan musik yang epik.


Kegiatan ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga wadah untuk memberitahukan kepada masyarakat terkait kompetensi yang telah diasah melalui bangku pendidikan SMK. Dengan keahliannya dalam bermain musik, para siswa membuktikan bahwa lulusan SMK Musik Perguruan Cikini patut diperhitungkan dalam jagad hiburan tanah air. 


Direktur Sekolah Menengah Kejuruan, Arie Wibowo Khurniawan, menuturkan bahwa melalui Panggung Karya Murid SMK, ini turut menyiarkan bahwa SMK tidak hanya menyiapkan lulusan yang siap kerja, tetapi juga menyiapkan generasi muda kreatif berbakat hebat. 


“Musik adalah bahasa universal yang bisa diterima masyarakat. Melalui musik para siswa tidak hanya memberikan hiburan tetapi mereka turut belajar untuk memberikan pertunjukan yang tidak hanya menghibur tetapi juga menyatukan semua orang,” ucap Arie.


Perayaan HUT Ke-80 RI menjadi momentum penting bagi para siswa untuk menggabungkan kreativitas dan nasionalisme. Pertunjukan ini tidak hanya membuat suasana lebih hidup, tetapi juga turut membangkitkan semangat kebangsaan dan jiwa nasionalisme masyarakat sekitar. 


Rizky Prana Dianti, siswa kelas XII SMK Musik Perguruan Cikini, menjadi salah satu penampil dalam kegiatan tersebut. Rizky Prana mengaku gembira bisa diberi kesempatan untuk tampil di hadapan masyarakat umum. Menurutnya, kesempatan ini adalah pengalaman yang berharga untuk mengasah mental pertunjukan. 


“Menjadi orang pertunjukan bukanlah hal yang mudah. Mental kita perlu kuat dan tenang agar menghasilkan pertunjukan yang bisa dikenang. Dengan wadah ini kita diberi panggung untuk mengekspresikan hasil belajar kita kepada masyarakat umum,” ucap Rizky. (Dit. SMK/Aya/NA)